Label 3

My Visitor,,

free counters

Followers

Sabtu, 10 November 2012

Hujan


 
Hujan itu berkah atau musibah? Aha, tentu saja bisa kedua-duanya.
Hujan itu berkah bagi para petani yang sawahnya mengering. Hujan berubah jadi musibah bila membuat banjir yang menenggelamkan apa saja.

Hujan rintik-rintik, kata orang, itu romantis. Hujan lebat bikin hati miris. Hujan yang berlama-lama, kata orang Jawa, adalah criwikan sing dadi grojogan — sesuatu yang awalnya kecil berubah menjadi air bah. Pendeknya, ia ibarat dua sisi mata uang.

Sampean tentu juga kesan tersendiri dengan hujan, kan? Seperti Dewi, misalnya, yang mengaku suka mencumbui hujan. Halah. Hujan kok dicumbu? Cumbu dapur atau cumbu rujak? 

Tapi jangan coba tanyakan tentang hujan kepada Bulik Lita. Ia pasti akan bilang hujan itu sesuatu yang menjengkelkan bin menyebalkan.

Apa sebabnya?

Begini ceritanya. Ketika kemarin siang hujan mengguyur Jakarta dengan deras, Bulik yang baik hati itu mengirimkan SMS ke saya. Isinya sebuah keluh kesah.

“Sudah pakai putih, eh di jalan hujan. Naik motor, ban bocor kena paku. Padahal sebentar lagi sampai di tujuan. Lapar pula, nggak sempat sarapan. Pecas ndahe kiy.”

Terus terang saya ngakak begitu membaca SMS itu. Tapi, supaya terlihat ikut bersimpati [hihihi … maaf ya, Bulik] saya pun membalas SMS dengan nada penuh keprihatinan. Dalam hati, saya terbayang betul betapa kesalnya Bulik Lita kemarin itu.

Lah wong sudah macak, dandan, necis dengan busana putih, eh hujan jatuh. Kotor dong. Apalagi ban sepeda motornya pakai acara bocor. Terpaksa ikut mendorong sampai tukang tambal ban. Ditambah perut keroncongan pula. Wis jan, itu namanya sial pol. Tapi, hidup memang penuh tikungan yang mengejutkan bukan?

Ki Sanak, apa sampean juga pernah beroleh kesialan bertubi-tubi seperti itu? Yang semuanya sepertinya pas gitu loh. Pas mau kondangan, mobil mogok. Pas mau pulang, bos memanggil dan meminta sampean kerja lembur. Pas lapar, nasi sudah habis. Pas mau ngeblog, listrik mati. Pas baca posting ini, tiba-tiba internetnya disco. Haiyah.

0 komentar

Posting Komentar

Part Of Me

Foto saya
mungkin diri ini tidaklah sesempurna apa yang kalian pikirkan dan bayangkan apalagi yang telah kalian definisikan tentang bagaimana kekhilafan diri ini tapi bagaimanapun ane selalu ingin menjadi yang terbaik at leas bisa membuat orang sekitar senang dengan keberadaan itu udah cukup ! and no matter what happend i will always remember who you are ! buddy !

>> <<

Diberdayakan oleh Blogger.